Mayer Joan ─ Mahasiswa Bisnis IPB sekaligus Fans K-pop yang menghibur Cinta Laura

Ainnaya Putri
2 min readJun 10, 2021

--

Mayer Joan merupakan mahasiswa program studi bisnis, Institut Pertanian Bogor, lelaki yang kerap disapa Joan lahir pada tanggal 8 Mei 2001. Joan merupakan anak pertama dari dua bersaudara, ia dibesarkan di kota Depok, Jawa Barat dengan latar belakang keluarga Batak. Didikan orang tuanya yang kuat dan tegas menjadikannya pribadi pekerja keras dan tekun.

Saat SMA, Joan dikenal sebagai murid yang tekun serta kreatif. Ia gemar membuat catatan yang rapi dan penuh warna sehingga menarik perhatian teman-temannya dan juga gurunya. Joan lulus dengan nilai yang memuaskan.

Joan mulai dikenal oleh warganet karena video-video yang diunggah di laman Twitternya, salah satunya adalah video di mana ia menirukan cara Cinta Laura berbicara, video tersebut viral sehingga Cinta Laura melihat video itu dan memberikan respon yang baik. Sejak saat itu Joan mulai dikenal luas oleh warganet khususnya di laman Twitter.

Awalnya Joan tidak ada intensi untuk menggunakan laman Twitter namun teman temannya membujuknya dan ia mengiyakan. Ketika melihat betapa positifnya respon warganet saat ia mengunggah video, Joan mulai rutin untuk mengunggah video di mana ia bercerita, melakukan sinkronisasi bibir, dan terkadang menari dengan lagu-lagu grup dari Korea Selatan seperti Oh My Girl dan sebagainya.

Melihat kreativitas Joan dalam public speaking dalam video-videonya, membuka peluang bagi Joan untuk menerima kerja sama dengan beberapa acara dalam bentuk promosi di video yang ia bagikan di twitter, awalnya dimulai dengan guyonan dalam logat medan lalu mengakhiri videonya dengan detail dari acara yang ingin dipromosikan.

Selain itu Joan juga suka berbagi cerita tentang masalah kulitnya sehingga beberapa brand menghubunginya untuk bekerja sama dalam mengulas produk mereka. Joan berkata, ia menjunjung tinggi kejujuran dalam mengulas produk yang dikirimkan padanya. Walaupun ia dibayar dalam mengulas produknya namun ia tidak ingin orang yang membaca ulasannya tertipu karena ia bilang produk tersebut bagus. Kejujuran Joan membuat brand semakin ingin untuk bekerja sama dengannya.

Sebagai Mahasiswa di Institut Pertanian Bogor, Joan juga suka membagikan ilmu yang ia pelajari di kampusnya dalam bentuk thread di twitter. Joan sangat menyadari bahwa ia memiliki audiens yang besar sehingga ia ingin membagikan hal-hal yang baik serta berguna untuk orang-orang yang mengikutinya di twiter.

Tidak hanya pandai dalam menghibur orang lain karena lelucon yang ia lontarkan, di bidang akademis pun Joan juga cemerlang. Mahasiswa Program Studi Bisnis ini pernah memenangkan juara satu dalam perlombaan Business Competition Ideanation lalu masuk 6 besar paduan suara dalam perlombaan National Folklore Festival yang diselenggarakan oleh Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia.

Dari Joan kita bisa belajar untuk menyeimbangkan kehidupan di dunia akademis dan di sosial media. Karena pada akhirnya, semua akan berguna untuk masa depan kita dan membuka peluang untuk menjadi orang yang lebih hebat kedepannya.

--

--